Pengalaman menggunakan obat tetes cendo glaopen

Pengalaman menggunakan cendo glaopen

Sebelum saya sudah pernah bikin artikel mengenai glaukoma yang saya derita, di postingan pertama ini diagnosa normal tension glaukoma . karena walau tekanan saya masih batas wajar namun  syaraf sudah ada yang rusak.

nah setelah itu saya diresepkan sebuah obat dengan jenis kandungan latanoprost yang termasuk jenis golongan analog prostaglandin, seperti yang kita ketahui banyak jenis golongan obat, namun saya diresepkan jenis ini. Obat ini bekerja dengan cara meningkatkan pengeluaran cairan di dalam mata sehingga tekanan intraokular dapat berkurang

awalnya saya menggunakan obat lanosan yang model botol, lalu saya minta ganti jenis lain karena ketika menggunakan lanosan yang mana ini kandungan nya sama, namun mata saya memerah, lalu saya diresepkan obat merk lain, yaitu cendo glaopen.

saya biasa membeli dengan kisaran harga yang variasi, ada yang ngjual 110rb an sampai 150rban, obat tetes ini di saya diresepkan 1x tetes pada malam hari dengan jam yang sama, kenapa jam yang sama agar reaksinya ini pas habis selama 24jam.

setelah menggunakan obat ini alhamdulilah saat ini masih cocok dimata saya, ketika saya cek tekanan bola mata , tekanan nya di area 15-18 mmHg. nah karena di saya masih bagus efek dr obat ini maka sampai saat ini masih makai obat ini.

terus apakah ada efek samping dr penggunaan obat ini ? kalau di lihat dari komentar pengguna obat ini ada yang bilang bulu mata memanjang, nah kalau disaya tidak terjadi, terus efek samping lain juga saya tidak mengalami.

menurut saya ketika kita udah di diagnosa glaukoma maka jangan pernah lepas saran dari dokter, misal diresepkan obat tetes ya dipakai aja, misal ada efek lain yang mengganggu bisa di konsultasikan lagi misalnya untuk menggunakan obat jenis lain, siapa tau lebih minim efek samping.

oiya jangan lupa menyimpan obat ini di chiller / cooler kulkas ya, terus kalau botol strip nya kebuka segera dipakai. sekian dan terimakasih